19 Desember 2007

Aku punya temen – temen yang baik, terlalu baik malah. Mereka rajin mencarikanku seorang pasangan. Setiap ada wanita yang mampir ke kantor dan kelihatan single pasti dijodohkan denganku. Melihat aku yang masih jomblo, mereka merasa bertanggung jawab untuk mencarikanku pasangan. Dari mulai bendahara pengeluaran, staf keuangan satuan kerja maupun SPG yang menawarkan barang. Dan setiap usaha yang mereka lakukan itu cuma kubalas dengan senyuman. Senyuman getir, karena aku takut untuk mengawali hubungan dengan orang lain yang tidak bener – bener aku suka. Aku takut cuma menyakiti perasaan para wanita tersebut. Karena aku sadar saat ini aku masih sangat egois. Aku masih berkeinginan menjalani apa yang kusenangi dengan sesuka hatiku. Maka aku hanya berpikir untuk menyenangkan diriku sendiri.

Aku punya beberapa kisah percintaan (aku ngga tau bisa disebut kisah cinta atau bukan) yang berakhir dengan aku yang menyakiti seseorang. Aku takut itu terulang kembali. Jadi aku sering menjaga jarak kepada para wanita. Jarak yang kuberikan hanya sebatas senyum dan tegur sapa (kecuali untuk wanita yang kuanggap sebagai sahabat, temen dan adik tentunya). Jadi selama aku masih belajar untuk tidak egois, aku yakin aku akan tetap menjadi seperti ini. Maklum orang bergolongan darah B dan berbintang Gemini sifat egoisnya sangat tinggi….

Jadi doakan saja proses belajar itu cepat untuk berakhir…..




|
18 Desember 2007

Kemaren siang setelah makan siang aku pergi ke pom bensin. Beli bensin untuk motor mas samudro yang sering kupinjem untuk makan siang. Tadinya melihat antrean panjang motor, ingin kuurungkan beli bensin di pom bensin itu. Pengen beli eceran saja. Tapi ternyata sedang ada pergantian shift jaga petugas pom bensin. Ya sudah menunggu lagi.

Tak berapa lama antrean motor pun mulai berderet – deret maju sesuai giliran. Tapi tiba – tiba dari arah belakang seorang bapak pake seragam ijo hansip maju melewati giliranku. Wah, nyari perkara nih. Kayaknya orang ini muka tebel. Aku lihat mas hari, dia menyuruh maju aja. Akhirnya aku maju disebelah bapak itu. Ech dia malah marah2.

“kalo ngantre ikut giliran donk.”

“lho tadi yang dibelakang siapa pak?” pertanyaan bodoh kusampaikan pada bapak bodoh yang ngga ngerti bagaimana cara mengantri.

“ya kamu itu..”

Waduh, bener – bener cari perkara nih bapak ini. Sabar, omongannya cuman kubalas dengan senyum. Tapi perkara antrian tetep ngga mau ngalah. Stang sepeda motorku kupegang dengan kuat sehingga dia tak bisa maju. Namun dengan sedikit memaksa sepeda motor bapak itu berhasil maju sedikit didepan motorku. Aku yang sudah tak bisa menahan amarah lagi berusaha untuk maju lagi ketika petugas pom bensin menunjukku.

“Bapak yang itu dulu” katanya kepada temennya yang memegang pompa bensin

“sepuluh ribu aja” kataku sambil senyum – senyum. Kulihat bapak berseragam ijo yang ngerti antrian itu bersungut – sungut. Dan aku cuman tersenyum penuh kemenangan. Ha3x… ternyata petugas pom bensinnya mengerti siapa yang antre duluan. He…. Aku pun kemudian pergi sambil bersiul – siul, tertawa atas kejadian yang kualami.

Inilah hal – hal sepele yang sering terjadi di Kotabumi. Banyak orang disini yang merasa kalo dia penguasa Kotabumi sehingga berbuat seenaknya di Kotabumi. Dari masalah antrean (udah 2 kali aku hampir berkelahi gara – gara orang yang ngga ngerti apa yang namanya antre) sampai orang yang marah – marah di Bank BRI karena dananya belum cair. Jadi bagi yang penempatan di Kotabumi, siapin mental ya. He….



|
07 Desember 2007

Ringtone smsku menyala saat aku membuka pintu kamar. sebuah sms dari Sari, tadinya langsung ingin kubiarkan. tapi kuurungkan niat itu dan langsung buka inbox dan kubaca..

An, Nanti malam bisa ketemu khan?

Waduh, pasti karena peristiwa semalam. Hariku sudah buruk tanpa adanya sms dari cewek itu. Lama kupikir dan kupetimbangkan apakah akan kuiyakan permintaan Sari. Dalam suasana hatiku yang sedang tidak bagus, aku sedang malas menanggapi semua omongannya. Tapi kalo tidak kutemui, tingkahnya semakin menjadi. Semakin aku dipojokan dengan berbagai komentar -komentar yang membuat pusing kepala.

Oke… jam berapa? Dimana?

Di Kafe, jam 8 malam. Aku tunggu lho An. Kamu jangan menghindar.

Hm… sekarang masih jam 6, masih ada 2 jam lagi sebelum pertemuan itu. Aku masih bingung menghadapi pertemuan kami jam 8 nanti. Terlalu banyak masalah diantara kami. Kami mempunyai pandangan berbeda yang tak mungkin dapat disatukan.

**

Jam saat ini sudah menunjukan pukul ½ delapan malam. Lokasi kafe yang hanya beberapa menit dari kontrakan membuatku tak terlalu terburu – buru untuk berangkat. Aku sudah menyiapkan mental atas apa yang akan aku hadapi.

Tak butuh waktu lama aku sudah sampai di Kafe tempat Aku dan Sari biasa bertemu. Tempat kami bertemu setahun yang lalu. Tempat kami berdebat, bertengkar, bercanda dan bercengkerama. Kulihat pelataran parkir, Tak kulihat mobil Sari disana.

“ngelihat sari ngga pak sarno?” tanyaku kepada satpam kafe yang menghampiriku

“belum den.. dari tadi saya belum ngeliat. Emang janjian ama non Sari den?” tanya dia balik kepadaku.

“Iya pak, ya udah saya tunggu didalam aja.” Sambungku sambil melangkah menuju kedalam kafe.

Keadaan kafe sedang sepi. Kafe ini biasanya rame kalo hari sabtu dan minggu. Biasanya kalo hari senin seperti malam ini, kafe cuman dipenuhi oleh para pelanggan setia yang suka ngutang kayak aku ini. He… mumpung yang punya temen SMA.

Setelah memesan minum dan sedikit ngobrol dengan bartender, aku menuju ke pojokan tempat kami biasa duduk dan menikmati suasana kafe. Jam sudah menunjukan pukul 8 lebih 5 menit, tapi bayangan Sari belum terlihat juga.

Sambil menunggu dia, aku pun melamunkan peristiwa semalam yang masih membekas dihati. Membuatku susah tidur, bener – bener membuat hariku begitu buruk. Membuatku tak begitu semangat menjalani hari ini. Tak ada cobaan yang lebih berat daripada apa yang telah terjadi tadi malam. Dan mungkin akan bertambah buruk dengan apa yang akan kuhadapi dengan Sari.

Tiba – tiba seorang melompat didepanku.

“tuh… bener khan milan ngga ada apa2nya dengan inter. ama Roma aja kalah, dikandang lagi.” Sebuah suara cewek mengagetkan lamunanku. “Jadi aku boleh menyuruhmu melakukan apapun sepuasku khan?”

Kupandangi sang pemilik suara yang dengan bangganya memakai kaos biru hitam milik klub paling kubenci.

Dan aku Cuma menjawab singkat….

“Sepuasmulah…!”

27 November 2007
24 Nopember 2007, hari ini STAPALA sudah berumur 28 tahun. Bangga juga bisa menjadi salah satu bagian kecil dari perjalanan STAPALA. Apalagi mengenang apa yang telah diberikan STAPALA ama aku, hm… cuman bisa mengucapkan banyak – banyak terima kasih. Dan meminta maaf karena belum banyak (mungkin belum ada malah…hiks…hiks) yang bisa diberikan kepada STAPALA.

*******

Pagi ini sebenarnya aku ada tugas memberikan sosialisasi tentang perbendaharaan ke bagian keuangan pemda Way Kanan. Karena waktu KPPN mengadakan sosialisasi dulu, pemda Way Kanan tidak bisa hadir karena ada kesalahan administrasi surat di Sekretariat Pemda Way Kanan. Akhirnya dengan berat hati diulang tahun STAPALA, aku harus ngerayain sendiri di kampung orang. Slayer merah sudah siap ditas tapi seragam satunya kelupaan (maklum penyakit lupanya dah mengakar… :-p). Dengan bangga semua dipersiapkan untuk merayakan Ulang Tahun STAPALA. Walau ngga ada kambing guling, yang penting hatinya seneng sama dengan yang dapat kambing guling.

Dijemput di KPPN Kotabumi ama supir pemda Way Kanan jam ½ 7 pagi langsung meluncur ke komplek perkantoran pemda. Sampai di Way Kanan pukul ½ 9 pagi, setelah berkenalan sebentar tanpa babibu langsung nyerocos ngajarin pegawai pemda. Dengan penuh ketelatenan dan kehati – hatian aku mengajari para pegawai pemda. Maklum para pegawai itu tidak mempunyai dasar pengetahuan yang cukup, jadi ngajarinnya harus berulang kali. Karena butuh ketelatenan itu, sekiranya jam ½ 11 udah selesai ternyata molor sampai jam 12. “Wah jam makan siang nih, istirahat dulu mas!” kata peserta sosialisasinya. Ya sudah istirahat dulu, setelah Sholat Dhuhur langsung diajak ke rumah makan satu – satunya yang buka di Way Kanan (maklum hari libur. Trus emang kotanya kecil banget, ama cibodas aja ramean cibodas 2x lipat…he..he..).

Ditengah – tengah acara makan siang jam 1 siang, dapat sms dari Ato (635/SPA/01) n Astri (668/SPA/01) nanyain bisa datang apa ngga… hm... muncul ide gila, gimana kalo ngejar pesawat sore ke Bandar lampung. Pengen mencoba mengejar perjalanan 200 km jalan lintas tengah sumatra dari Way Kanan sampe ke Branti (lap. Terbang Radin Inten). Akhirnya ditengah – tengah acara ngobrol, langsung memohon diri karena mau ngejar pesawat ke Bandar Lampung. Sambil berpesan kalo ada masalah, call center KPPN Kotabumi siap membantu. Maksudnya saya siap ditelpon untuk membantu memecahkan masalah mengenai perbendaharaan. hehehe….

Setelah berpamitan sebentar, sang supir yang mantan supir angkot menunjukkan kebolehan mengemudi. Berlagak seperti Lewis Hamilton dijalan lintas sumatera (maklum target perjalanan Way Kanan – Kotabumi harus selesai dalam waktu 1 ½ jam). Dengan kemampuan yang cukup mumpuni, segala jenis medan jalan dihajar. Dari yang berlubang sampe yang bergelombang dihajar, demi ide gilaku (thank ya mas…). Saking semangat menyetir sampe tidak melihat penunjuk fuel bensin di dashboard yang sudah menyala. Menandakan si mobil kijang minta dikasih minum beberapa liter premium untuk melepaskan dahaga. Untung SPBU tidak terlalu jauh dari lokasi, sekitar 10 km lah (hehehe… Cuma…). Setelah menambah tenaga, si kijang plat merah langsung digeber lagi menuju ke Kotabumi. Hm.. tinggal 45 Km lagi, waktu masih ada 15 menit sampai ke jam 3. Untung jalan Bukit Kemuning – Kotabumi sudah halus, jadi si kijang merah berlari tanpa hambatan.

Akhirnya setelah si kijang digeber oleh mas sopir seperti dikejar setan, tak berapa lama sampailah kita dikotabumi. Tapi tak disangka dan tak diharapkan, tiba – tiba ban mobil pecah karena menabrak pinggiran trotoar. Tadinya berharap minta tolong diantar sampai pool bis, dengan terpaksa sambil meminta maaf ngga bisa bantu2 ganti ban langsung mencegat angkot menuju pool bus Kotabumi – Rajabasa. Tapi ternyata di pool, bus baru saja masuk. Jadi harus menunggu kurang lebih 30 menit lagi untuk berjalan. Walau waktu yang sudah mepet, hati tetep optimis. Masih berharap sampai di branti pukul 5 sore.

Pukul 15.40 akhirnya bus berangkat dari kotabumi. Pertama – tama sang supir juga pengen unjuk kebolehan mengendarai bus, bus berlari dengan kesetanan karena bus saingan juga berangkat bersamaan. Namun setelah bus saingan tertinggal jauh, sang supir pun menurunkan kecepatan. Dengan sedikit kekecewaan dalam hati, tetep berdoa agar bisa sampai tepat pada waktunya (ingat target sampai Branti adalah pukul 17.00). Namun ternyata ada gangguan lain, tiba – tiba terserang sakit perut (masuk angin). Tadinya berharap bisa ditahan sampai di Branti, tetapi perut semakin sakit. Karena takut ngga bisa nahan lagi, langsung minta turun di SPBU. Padahal jarak lap terbang tinggal 5 km lagi, sedangkan jam sudah menunjukkan pukul 17.00. Akhirnya rasa pesimis mulai menjalar, rasa optimis tadi mulai menghilang.

Setelah melepaskan hajat (sori kalo agak jorok.. :-p), melihat matahari yang mulai terbenam tiba – tiba hati merasa tenang. Melihat pemandangan yang keren, kok rasa optimis muncul kembali. Dengan membulatkan tekad, akhirnya mencoba peruntungan kembali. Toh, kalo pesawat sudah take off aku bisa foto2. Soalnya pemandangan sunsetnya keren euy.
Sampai di lapangan terbang branti, tak disangka dan sangat diharapkan ternyata ada pesawat yang delay. Langsung deh go show beli tiket sriwijaya air tanjung karang – cengkareng. Hehehe… ternyata hari ini beruntung banget. Tiket sriwijaya air sudah ditangan, tinggal menunggu take off. Pukul 18.45 pesawat take off. Ternyata pemilik kursi sebelah punya travel agent, dia nawarin kalo aku kapan – kapan mo pergi naek pesawat lagi tapi mau beli tiket mendadak. “Daripada beli go show, khan lumayan buat yang laen” katanya (he… terima kasih mbak, tanggal 20 ini saya minta ke…?). Akhirnya perjalanan 20 menit tak berasa, karena banyak ngobrol sambil diselingi godain pramugarinya. He… pramugarinya cantik trus ketawanya lucu (sayang ngga kenalan, mamat bodoh lagi.. :-p).

ampai di Cengkareng dan setelah berpisah sama mbak kursi sebelah (namanya mbak sildra) langsung menuju ke pool express taksi (Taksi langganan aku ama ato). Ternyata lagi kosong. Tiba – tiba ada tukang ojek yang menawarkan diri. Dengan sopan menolak, karena lumayan jauh. Eh kemudian tukang ojek yang laen datang. Sambil menuduh kalo aku mahasiswa STAN dia menawarkan diri untuk mengantar, sekalian mo pulang katanya. Katanya dia terserah mo ditawar berapapun (hm.. menarik juga!). Karena aku tak tau berapa biasanya, aku tanya balik “biasanya berapa, bang?”. “biasanya sih 70 ribu dik, tapi terserah adik mo nawar berapa?”. Karena aku ngga bisa menawar, dan aku buru – buru langsung kubuka penawaran 50 ribu. Ternyata abangnya langsung setuju, hm… cengkareng – bintaro ngojek. Hehehehe….
Perjalanan cengkareng – bintaro kira2 45 menit. Tidak ada peristiwa yang terjadi, cuman emang bokong agak sakit. :-p Sampai di bintaro ternyata mobil bang Ossy baru aja memasuki gerbang. Setelah membayar ongkos, langsung menuju ke gedung G tempat grand party diadakan. Langsung ambil hp untuk menelpon astri, he.. membuat kejutan. Ternyata di gedung G acara sudah mulai, entah aku sudah melewatkan acara apa aja? Disana sudah anak2 stapala pada kumpul – kumpul. Terus ada juga siswa peserta diklat, kayaknya banyak semoga bisa menjadi anggota stapala semua (Amin). Wah bang Asoe sedang brainstroming (mungkin…), karena agak telat datangnya jadi ngga terlalu denger apa aja yang diomongin. Habis itu giliran bang ossie yang melakukan kampanye untuk menjadi ketua Foksta seumur hidup (ech.. ngga ding, bercanda lho bang). Kemudian acara dilanjutkan dengan makan – makan. Tapi bikin kaget, sejak kapan STAPALA kalo makan pada teratur. Wah terjadi degradasi kultural di STAPALA. :-p becanda lho…

Ternyata banyak temen – temen lama yang datang Grand Party. Ada udin 669 (kurusan din), kasbun 697, apeep 649, qun2 735, heri 696, iko 691, sakti 724, Ari 695 serta endah, mbak siback dan banyak lagi (he.. short term memoryku payah). Akhirnya berbagi cerita, kenangan waktu masih jadi anggota aktif, kebetulan ada pemutaran slide photo (sayang foto yang ada diriku cuman beberapa :-p). Tak lupa sekalian berbagi nomor telepon. Ngobrol ngalor – ngidul, salah satu kebiasaan nongkrong yang sudah lama tak dilakukan. Bikin kangen ama romansa jaman dulu. Ada yang mau ngadain acara kumpul – kumpul lagi? Kapan ada sarasehan lagi ?
Hm.. memang perjalananku hari ini cuman perjalanan iseng, hanya untuk bertemu dengan teman – teman. Hanya untuk sekedar menghormati ulang Tahun STAPALA. Mungkin tidak berarti banyak, karena belum bisa memberikan hal yang berarti seperti abang – abang senior atau para anggota lain sudah memberikan banyak. Tapi memang perjalanan ini sudah menjadi pengalaman menarik buatku. Masih menunggu untuk next adventure. He…
23 November 2007
tadi ada email dari setjen... soal kiriman data npwp pegawai kppn kotabumi.... ini isi suratnya :

Data telah kami terima

terimakasih atas bantuannya

untuk namapada email mohon jangan menggunakan pns pemalas, karena bila dibaca oleh pimpinan kami terkesan kurang sopan,

harap maklum


hehehehe....
dia ngga tau filosofi pns pemalas itu... (inget aku ngga ngejek orang lain yang pemalas lho)
xixixixixix....
sekali pns pemalas, teteup pns pemalas....

22 November 2007
Horay.....
Inggris kalah....
Inggris ngga lolos....
Horay... Horay....
mampus....

Forza AC Milan
Forza Itali..
Forza Indonesia

ngga forza Nurdin Halid (kapan mundur om..... dah bosen ngeliat indo kalah nih...)
19 November 2007

Selama 24 tahun 5 bulan dan 4 hari aku hidup, beribu orang aku temui, berinteraksi dan mempunyai kisah. Setiap orang mempunyai kisah sendiri, terkadang cepat dilupa namun banyak yang masih diingat. Baik kisah sedih, kisah menyenangkan, kisah memalukan dan lain sebagainya. Dari beribu orang tersebut, aku mempunyai dua orang sahabat, beberapa orang teman dekat dan begitu banyak teman. Mungkin juga ada beberapa orang musuh. Mereka semua adalah penghias hidupku, yang membuat hidupku jadi lebih berwarna.

Tapi selama hitungan hidupku tadi aku belum pernah merasakan bagaimana indahnya serta sedihnya pacaran. Mungkin sebagai cowok normal sudah terlalu sering aku jatuh hati pada seseorang. Paling ngga, menyukai seorang wanita. Namun belum ada seseorang yang membuatku bener – bener ingin mencurahkan rasa sepenuh hatiku.

Aku mudah tertarik pada seorang wanita, bagiku setiap wanita itu adalah mahluk yang indah. Terkadang rasa suka itu bisa muncul ke berbagai tipe wanita. Baik secara fisik maupun suka wanita secara personaliti. Tapi rasa suka itu hanya berujung kepada rasa suka, mungkin kagum. Jarang sekali rasa suka itu berkembang. Mungkin karena sifatku yang mudah berubah mood (plin – plan kata orang). Atau mungkin karena masih suka menjadi pengagum mahluk terindah. :-p . mungkin itu mengapa beberapa kali aku mendekati wanita namun tanpa mampu mengakhiri proses pendekatan itu (nembak maksudnya). Sebelum aku punya kekuatan untuk mengungkapan rasa, rasa itu sudah keburu terbang. Hinggap di wanita laen. :-p Ngga ding, biasanya sebelum tahap akhir aku menjadi takut untuk jatuh cinta (ini alasan doang, maklum terbiasa jomblo).

Back to topic, dari beberapa orang wanita yang pernah aku tembak (dan semuanya menolak) hampir semuanya tanpa rasa suka yang cukup untuk melangkah ke rasa sayang. Hal itu membuat aku terkadang bingung dan membuat aku tidak terlalu ingin mendapatkan hati para wanita yang kusuka itu. Aku pun yakin akan terjadi penolakan, tapi mungkin aku memang lebih suka ditolak. He..he..he..

Banyak temanku lebih suka mengungkapkan cinta kepada wanita yang menurut mereka akan berkata ya ketika mereka mengatakan “maukah kamu menjadi pacarku?”. Tapi buatku, proses agar mereka jatuh hati kepadaku itu sangat menarik. Saking menariknya, terkadang setelah wanita – wanita itu tertarik kepadaku aku berangsur – angsur mundur. Mencoba melepaskan diri, berganti mengejar wanita lain. Eits, aku bukan playboy. Karena aku yakin setelah mengenal mereka aku merasa bahwa aku bukanlah orang yang cocok buat mereka. Dan aku yakin ada pria yang akan mencintai mereka lebih dariku. Alasan terakhir sih karena memang aku tidak punya jiwa playboy (ingat belum pernah pacaran).

Banyak orang yang bilang aku tuh pemilih. Ya iyalah, cowok menang milih, cewek menang nolak. :-p ngga ding, aku lebih suka pemikiran aku belum menemukan wanita yang bener – bener bisa menaklukan hatiku (seperti kata sesorang, thanks buat indah). Ada beberapa wanita semenjak SMA sampe aku kerja yang menurutku begitu menarik, begitu menarik sampai terlalu sulit untuk dikeluarkan dari hati. Namun semuanya hanya berakhir menjadi mimpi penghias tidur. Aku menjadi terlalu minder untuk sekedar mempunyai keinginan untuk menjadikan mereka kekasihku. Aku menjadi benar – benar menjadi seorang pecundang cinta. Akhirnya kesempatan itu pergi, dan aku hanya tinggal meratapi kebodohanku.

Aku sadar, sampai saat ini aku masih ingin sendiri. Namun bukan untuk selamanya. Terkadang saat – saat kesepian itu muncul, aku merasa merana. Namun bagiku selama aku masih mempunyai sahabat dan teman – teman yang menemani itu ngga masalah ( akan menjadi masalah kalo dah punya pasangan semua. :-p ). Yah, sambil berjuang untuk mendapatkan cintaku.

Seperti lagunya Sophie “Pejuang Asmara”…

Hore....
Italia menang....
Indonesia Kalah (lho... yang ini ngga patut disyukuri... sedih euy!)

Forza Italia.....
Forza Indonesia....
Pirlo oh Pirlo......
12 November 2007
Tak usah takut, rasa itu sudah lama hilang.
Setiap untaian lgu cinta tak pernah ingatkanku lagi padamu.
Setiap kesepian yang muncul pun bukan karena jauh darimu.
Setiap senyum yang tersungging pun bukan karenamu lagi.
Jadi tak usah takut, aku tak pernah berharap kembali ke masa itu.
09 November 2007
Ugh... lagi bingung euy....
dapat cuti bersama satu minggu malah bingung mo kemana?
pengennya sih ke Bali cuman kalo sendirian males euy... terus tiket pesawat yang udah mahal (ya iyalah....)
kalo mudik, kayaknya juga sendirian.... bisa bosen pulang ke jogja mulu....
pengen traveling/backpacking, belum ada tujuan yang jelas....
masih belum bisa nentuin tujuan.... Apa pake Sholat Istikhoroh aja ya... :-p

Oya Minggu ini ada reuni akbar STAN dari angkatan pertama sampe terakhir...
mo datang, soalnya udah nawarin diri jadi panitia ke ato...
mo ngeliat wajah2 mantan mahasiswa stan dari jaman 70an, 80an, 90an sampe 2000an...
moga2 ada yang bening2... :-p (ngga ngerasa kalo stan mayoritas cowok semua....)

pokonya sampai ketemu di Jurang Mangu....
08 November 2007
Sial... sial...
Hard disk dataku terpartisi...
semua data, foto hasil jepret - jepret, Mp3, bokep (oops) yang belum diback up ilang....
Damn, I'm careless again... (hampir tiap hari sih careless-nya, maklum udah tua...)
Semoga bisa direcovery....
ngga berharap banyak, hanya foto2 hasil hunting yang kuinginkan....
masih menunggu proses recovery panjang....
23 September 2007
tertinggal disini,
sendiri lagi,
sepi lagi...

ugh...
ngga enak memang jadi ujung tombak kantor..
terlalu banyak diandelin..
ngga bisa jadi bocah urakan kayak dulu lagi...
sial...
sial...

kapan ya bisa mengejar mimpi lagi...
21 Agustus 2007
kemaren pulang jogja...
berharap sich ketemu temen lama.
tapi harapan tinggal harapan...
cuman ketemu raven aja...
yang laen udah sibuk semua...
akhirnya dirumah terus tanpa kerjaan, selain ngganguin ikhsan.
30 Juli 2007
Transformer....
Great Film... keren euy... walau mungkin dah lupa dulu ceritanya gimana, cuman film yang ditonton kemaren emang keren banget...
visual effectnya keren banget... ditunjang ama tata suara blitz megacineplex yang oke punya..
pantesan banyak orang yang recommend film ini.. tau gitu dulu nonton tranformer aja daripada fantastic four..

menunggu untuk nonton the simpsons minggu depan...
27 Juli 2007
kayaknya banyak film yang dibilang jelek ato biasa aja namun mempunyai soundtrack yang keren. Selaen Daredevil ama Elektra, tadi malam bisa ngelihat film Freddy vs Jason. Film yang biasa kalo ngga bisa dibilang jelek (btw film ini menang/nominated dibanyak award lho, mungkin jaman segitu film ini keren). Namun kalo kalian udah denger soundtracknya yang full energi. Pasti menganggap judul diatas bener. Kasetnya sich udah aku beli sejak filmnya keluar tahun 2003 dulu. cuman baru sempet nonton filmnya tadi malam. Pertama beli sich cuman karena pengen dengerin Ill Nino ' How Can I Live' n sedikit 'tau' tentang spineshank and chimaira. Namun emang worthed untuk dibeli kok. setiap track pasti two thumbs up banget... ada yang berminat dengerin..
21 Juli 2007
iSetelah melakukan perjalanan 'berbahaya' dari kotabumi selama kurang lebih 4 jam perjalanan sampe di kota liwa. perjalanan yang dipenuhi kejutan.. mulai dari bocornya ban motor, hampir jatuh gara2 lobang ditengah jalan, hampir dipukul polisi karena ngelewatin marka jalan dsb... tapi yang penting aku dah nyampe ke liwa.. tinggal perjalanan ke pantai krui aja...

setelah sampai sini ternyata, kotanya sepi banget... lebih parah daripada kotabumi.. masih beruntung juga aku dikotabumi... hehehe.... tapi ini baru pandangan sekilas lho... maklum cuman ke KPPN liwa ama tempat makan aja.. tapi emang kendaraan bermotor disini dapat dihitung jumlahnya... :-p

at least ini menjadi tambahan kisah travellingku... tinggal menunggu kisah2 lainnya..
20 Juli 2007
damn.... kenapa aku jadi pns ya....
kadang berpikir kalo aku punya pekerjaan yang ngga terikat oleh waktu...
jadi bisa keluyuran kemana aja...
kedaerah yang jauh, yang bisa dijelajahi berhari - hari, berminggu - minggu, maupun berbulan - bulan...
setiap melihat tulisan/artikel atau cuman keinginan seseorang untuk bepergian yang muncul di milis indobackpacker, jadi pengen mencoba...
tapi mungkin karena langkah pertama pasti yang tersulit. maka tetap disinilah aku... cuman bisa ngiler membaca kisah orang - orang yang udah menjelajahi eropa, china, bankok dsb...

padahal aku kemaren menyadari kalo hanya jalan dari gambir ke medan merdeka aja udah banyak 'gambar' yang aku temui.
gimana kalo aku jalan keliling jakarta ya..... mungkin gambarnya sangat berwarna sekali.
jadi ngga sabar menunggu besok jalan ke liwa..
pengen liat liwa, krui...
mau melangkahkan kaki....
semoga jadi petualangan yang indah...
03 Juli 2007
hidup ini indah...
ketika kenangan manis menemani langkah...
hidup ini makin indah.
ketika luka itu menjadi senyum..
13 Juni 2007
tadi pagi disaat ngga ada kerjaan sejenak aku melamun..
bukan hal yang penting sich.. hanya sebuah kenangan lama waktu masih jadi anak sekolahan..
waktu masih jadi anak kesayangan guru2...
waktu masih sering disuruh maju ngerjain soal sama pak sophie.. bukan karena aku pinter, tapi karena sering lupa pelajaran yang lalu (maklum short memory agak terganggu... ;-p)
waktu masih sering disuruh istirahat duluan... (maksudnya diusir dari kelas, maklum usilnya minta ampun....)
waktu masih sering disuruh nengokin... (yang ini mah nengokin Guru BP... maklum tukang buat keributan...)
waktu sering disindir ama guru... (yang ini karena laporan kejahatan di guru BP udah lebih dar 2 kertas folio)
dan berbagai kekonyolan laennya, yang sekarang bikin senyum2 sendiri...

tapi emang yang paling bikin senyum tuch waktu mendengar mereka n hampir temen2 seangkatan ngga percaya aku masuk STAN... Rachmat Gerhantara alias Polo alias Goweng yang pembuat keributan itu masuk STAN... sampe Moli si juara kelas nangis mempertanyakan kok aku yang hampir semua cawu (catur wulan sekarang sistemnya semester)rangking no 1 dari belakang, bisa terdampar di STAN...
hua...hua...hua...
aku aja kaget masuk stan...
tapi emang aku hokinya gede sich... ;-p



masih disini,kesepian, merindukan keramean yang dulu...
12 Juni 2007
ehm... just another boring day....
ngga ding, hanya sedikit ngga mood... ngga tau kenapa, padahal tidurku lama banget tadi malam. padahal harusnya segar bugar.. tapi kok kepala nyut2an.. oiya aku belum makan....
masih menunggu gatha selesai baca ippo ama nunggu dhani selesai ngecek karwas...
kayaknya emang aku orang yang ngga ada kerjaan.... ;-p
bukan sesuatu yang pantas dibanggakan sich... maklum khan pns pemalas. hehehehe....


Ditemani suara speaker yang melantunkan lagu dari album terbaru the used.
17 April 2007
ketika kecil aku mungkin bercita - cita menjadi seorang astronout, dokter, tentara atau mungkin berbagai macam pekerjaan lainnya.. aku ngga tau lagi karena kayaknya otak udah menghapus memori tentang cita - cita waktu kecil.

Ketika beranjak dewasa atau lebih spesifik ABG yang kalu dispesifikan lagi waktu masa SMA aku ingin menjadi psikolog.. yang karena bodohnya aku ngga bisa masuk keperguruan tinggi yang kuinginkan dan akhirnya terdampar disebuah sekolah tinggi kedinasan milik depkeu.. namun sampai aku lulus aku masih menggenggam keinginan untuk menjadi psikolog..

kemudian setelah beranjak memasuki dunia kerja.. aku punya ambisi menjadi orang kaya.. selalu berharap menghindari korupsi karena aku pengen kaya dengan cara yang halal.. pengen dihari tua aku tinggal ongkang - ongkang kaki menikmati hasil jerih payah.. pengen hidup santai dihari tua.. ato mungkin pensiun dini sehingga bisa bersantai lebih banyak..

sekarang setelah sedikit dewasa.. aku mempunyai sedikit ambisi.. tidak sebesar orang lain mungkin.. aku pengen menjadi "hero" for my son/daughter.. aku pengen menjadi orang tua yang baik bagi mereka nantinya.. pengen menjadi orang yang paling mereka percaya..
well mungkin bagi sebagian orang hal ini bukanlah sesuatu ambisi yang besar.. namun dalam ambisi yang ngga terlalu besar ini aku pengen anakku mempunyai mimpi yang indah dan dapat dicapainya.. karena aku sudah dapat melihat atap dari mimpiku...
14 April 2007
lagi dikantor nich... nemenin anak pada lembur (padahal niatnya sich pada ngenet)... mumpung ngga ada mr aliman. jadi bisa ngenet sepuasnya... ngga takut diomelin pake fasilitas kantor..
mo gimana lagi disini ngga ada speedy... kalo ada langsung pasanglah dikontrakan... lumayan buat menghabiskan waktu dikotabumi...
tapi ya seperti yang telah diberitahukan (kapan ya?) bahwa kotabumi ini sepi banget.. jadi mungkin ngga terlalu menjadi target market buat yang begituan...(sedih euy penempatan disini) apalagi kalo temen2 cerita yang seneng2 tentang tempat penempatannya... dulu kepengen penempatan didaerah yang ada pantainya.. sekarang terdampar didaerah yang udah sepi ditambah panas lagi... kapan ya aku pindah dari sini... berharap pindah yang ada pantainya, terus deket ama tempat ortu ama kakek - nenek(kayaknya yang cocok cuman dijogja ama digunung kidul...hehehehe) yach cuman mimpi sich... tapi selalu berharap terjadi.....
13 April 2007
hehe...
masih berkulik dengan toshiba kesayangan... abis bingung sich mo ngapain... maklum sendirian diloket.. rani lagi diklat dipekanbaru... jadi ngga ada temen bercanda kalo udah bete...
yach terpaksa melakukan kegiatan ngga jelas, seperti nulis blog, dengerin mp3, liat email.... pokonya kegiatan yang mengeluarkan banyak energi... maklum pns pemalas... hehehehe...
tapi kalo dipikir - pikir (mungkin ini kegiatan yang paling menguras keringat selain maen Pro Evolution Soccer ama Gatha tadi sebelum jum'atan ;-p ) jadi kepengen mudik lagi kejogja... kepikiran kalo kemaren ngga puas muter - muter jogjanya... habis bingung kalo sendirian... kirain anak2 sma masih pada kuliah... ternyata dah lulus n pada udah kerja...raven aja pindah kebandung (ini orang kerja ndak ngomong2... (apa hubungannya ya?))... coba imam pulang ke jogja lebih awal mungkin punya temen hunting....
ngomong2 soal hunting... kemaren jadinya ke pantai sepanjang, ngga jadi ke siung... habis simbok (baca: simbah putri) minta diantar ke alas (baca:ladang) yang arahnya ke pantai baron... jadi ya udah pindah target foto aja...

berhubung cuma bareng ikhsan (baca: anak ketiga orang tuaku) maka foto2nya cuma berdua... soalnya si topik (baca: taufik (anak kedua orang tuaku) ada acara ama temen2 kuliahnya... akhirnya kita bernarsis dengan foto2 berdua di pantai sepanjang... sambil mengasah kemampuan dengan nikon d70 tercinta...(tapi kayaknya cuman dikasih 2 jempol di FN..hiks2)...
yach emang bukan foto terbagusku... lumayan, semua fotografer pasti pernah dapet 2 jempol kok... siapa tau besok dapat 5 jempol terus... hehehehe...
20 Maret 2007
3 hari pergi ke Baturaja kayaknya nambah semangat baru... perasaan jadi lebih tenang... mungkin karena ketemu temen2 lama ama orang sekampung (ini maksudnya sama2 dari kampung sono, bukan orang yang banyaknya sekampung).. ibunya (biasa dipanggil simbok) si tanto lagi dateng buat bantu jaga istrinya.
keadaan baturaja masih sama seperti terakhir kali aku kesana waktu jogja gempa itu. masih ada anak2 yang aku kenal, walau juga banyak yang aku ngga kenal. apalagi aku datang pada saat anak sana ngadain try out ujian masuk stan.. walau yang ndaftar ngga seberapa. (yang cakep juga dikit euy...)
tapi nyesel euy... ngga bisa hunting-hunting... coba pergi kesana pake motor atau kendaraan sendiri, pasti banyak moment yang bisa dicapture pake d70 kesayangan...
kapan ya kebaturaja lagi...
15 Maret 2007
akhirnya kembali menulis blog... ngga tau kenapa pengen nulis... cuma ada perasaan pengen nulis aja... (bukan suatu alasan yang harus dipikirkan berbulan - bulan tentunya)
masih terkungkung didepan laptop... soalnya lagi males pulang ke kontrakan... padahal si rani disebelah udah males ama bau orang yang habis bepergian hampir 10 jam belum mandi plus masih make baju yang dipake diperjalanan.... Sori ya ran.... maklum aku khan jorok.... ;-p
disebelah laptop tergeletak novel "Travelers' Tale : Belok Kanan : Barcelona". yang dibikin secara keroyokan oleh Adhitya Mulya, Ninit Yunita, Alaya Setya ama Imam Hidayat... So far dibaca ampe hal 143 isinya bagus banget, kocak, konyol.... dan sebagainya, dan sebagainya... nanti kalo dah selesai bacanya aku ceritain lagi...
sayang sungguh sayang ada 2 halaman yang ilang... kayaknya harus minta ganti nich... kalo dah sesesai baca mungkin dikirim ke penerbitnya...
hem... kayaknya moodku pagi ini baik bener... badan terasa seger walaupun semalaman habis diperjalanan... ditemani itunes yang menyuarakan musik dari playlistku... mulai dari MIKA, Nelly Furtado, Robbie Williams dst...
lagi pengen denger lagu2 yang nyantai... yang agak ngerock nanti aja dech kalo dah mandi.... he3!!!
07 Februari 2007
setelah sekian lama kayaknya baru sekarang aku tersadar kalo setiap relationship yang aku buat, yang merusak pasti diriku sendiri. Ngga semua sich, mungkin bisa dibilang hampir semua.. terkadang ketika hampir menjadi happy ending.. tiba-tiba aku merasa ada yang salah... tapi ketika semuanya telah menjadi runyam aku ngga sadar kalo yang salah itu kesiapan dari diriku untuk membuka diri kepada orang lain.
Ketika aku udah memiliki satu relationship yang kuanggap nyaman... terkadang aku menjadi tolol ketika membicarakan bagaimana cara untuk mempertahankan hubungan itu... selalu mencari pembenaran atas tingkah lakuku... (emang sejak dulu hanyalah pencundang yang pintar mencari alasan )...
Aan... oh Aan... sampai kapan kau akan menjadi orang yang selalu mengecewakan ini.... Tak sadarkah kau kesepianmu itu berasal dari hatimu yang tak pernah mengerti untuk membagi rasa... baik yang bahagia, sedih, kecewa, marah dan berbagai macam perasaan yang kau endapkan sendiri... Sampai kapan kau akan terus menjadi orang yang egois...
Aan... aku hanya bisa berharap kamu mau berubah...




Maaf itu tadi hanyalah percakapan hati dengan otak... dimana sang pemilik otak dan hati itu sedang dalam masa2x yang ngga jelas arah dan tujuan hidupnya... orang yang selalu merasa kesepian... orang yang ngga sadar kalo disekitarnya banyak orang yang perduli kepadanya... jadi kalo kurang berkenan ya saya mohon maaf, karena ketidakjelasan tulisan saya ini....




06 Februari 2007
Akhirnya terbeli juga kamera n lensa, tinggal compact flash aja yang belum.. oya masih ada barang2 lain yang belum sempat beli. kayak tas, tripod, flash, lens cleaner dan sebagainya yang susah kalo disebutin satu persatu. emang bener kata slr/dslr itu emang bikin miskin.. tapi kepuasan saat ngeliat foto yang dihasilkan emang ngga sebanding atas apapun...
Dulu sering nyesel euy... banyak momen indah yang terlewatkan dengan percuma... baik panorama, tingkah laku manusia maupun cewek. yach semoga dengan adanya kamera ini, momen indah ciptaan Allah SWT tidak terbuang percuma. Sehingga bisa nyadar kalo diri ini hanyalah satu titik diantara satu gambar yang besar....



22 Januari 2007
ngga tau semangat untuk bekerja sudah ketitik nadir... pengen istirahat dari kesibukan...
pengen pulang sejenak bertemu bapak, mamak, adik2ku ama simbah dijogja....
pengen cuti euy....

tapi... mengingat budget duit sekarang untuk beli kamera jadi bingung mo pulang...
harus menunggu sampe bulan maret buat cuti... duitnya mepet banget euy....
ada yang mo menyumbang....




18 Januari 2007
selalu yakin untuk berbeda dengan orang lain... walau terkadang selalu takut untuk mengecewakan orang lain.
09 Januari 2007
It just another cloudy day to start.
Bukan apa2 sich, cuman mata ini jadi males untuk membuka. Masih setia dengan bantal, damn..!! terkadang pengen jadi pengangguran euy... cuman gimana nantiku membiayai hidup. emang sich uang bukan segalanya, cuman gimana aku membiayai segala tingkah lakuku. masak harus ngemis2 ke orang tua kayak jaman sekolah - kuliah dulu (maaf pak, maaf bu anakmu ini selalu merepotkan).

Sampe dikantor langsung pekerjaan menumpuk menunggu untuk dikerjakan. tapi serasa tak berkurang pekerjaan2x itu. masih mengumpulkan semangat untuk menguranginya satu persatu..
Yach.. masih mencoba untuk mengerjakan satu persatu...

Mamat_664
masih mencoba untuk menjalani hidup apa adanya
listening to Sempurna by Bre
08 Januari 2007
Lagi berpikir untuk menyusun blog diblogger. Ngga tau apa kelebihannya, coz kayaknya nulis difriendster aja jarang. Terlalu banyak ide, kata2x dan uneg yang terbuang percuma. Terkadang notebook, kertas selalu susah untuk dicari ketika ide2x itu muncul. Selalu mengasap terbuang percuma. Yach maklum bukan orang yang cocok jadi penulis, cocoknya jadi pemimpi dan pengkhayal. Emang aku tuch pelamun tingkat satu yang selalu berkhayal akan hal ini dan itu, benda yang ini dan itu. Selalu berusaha untuk menjadi pemikir cuman selalu berakhir menjadi khayalan konyol akan hidup ini. Tapi yach hal2x tersebut masih kuanggap keberuntungan, biar otak ngga mati aja. Khan makanan otak adalah mimpi, fantasi dan ilmu pengetahuan, itu pendapat beberapa ahli yang kucomot dimana aku tak tau (he3x pembenaran atas argumen pribadi ;-) )

yach hanya pembuka dari tulisan tak berguna yang mungkin akan kutulis. Semoga aja otak ini masih mau berkhayal.... ( semoga ngga yang jorok aja.... )

mamat_664
listening Adrnaline by Gavin Rossdale

About Me

Foto saya
Seorang Pemalas yang punya pekerjaan sampingan menjadi seorang Pegawai Negeri. Mencoba untuk melaksanakan tanggung jawab sebagai seorang buruh negara tanpa harus meninggalkan sifatnya yang malas....

Plurk

Labels